Monday, November 29, 2010

3 ORANG MARTIR KETURUNAN FLORES (Part I)

Fabianus tibo, Dominggus da silva dan Marinus riwu adalah 3 orang miskin yang merupakan perantau dari flores dan datang ke Sulawesi tengah untuk mengadu nasib yang di tangkap dan di eksekusi mati oleh pemerintah dengan tuduhan merupakan otak kerusuhan di poso. 

 
1   Fabianus Tibo

Pria kelahiran flores pada 15 mei 1945. Pada masa remajanya ia pergi merantau dari kampung asalnya flores menuju Sulawesi sebagai pekerja kasar. Iya menikah dan dikaruniai 4 orang anak. Pekerjaannya sehari-hari hanya lah mengolah kebun dan menganyam rotan.

2.      Dominggus da Silva

Dominggus da Silva lahir di maumere, flores pada 17 agustus 1967. Ia mengikuti jejak Tibo untuk pindah ke Sulawesi tengah setelah lulus dari STM (sekolah teknik menengah). Sehari-hari pria yang tidak menikah ini bekerja sebagai supir angkutan umum.

3.       Marinus Riwu
 
Marinus Riwu  lahir di kupang, propinsi NTT pada 27 juli 1957. Pada tahun 1987 ia bersama anak dan istrinya pindah ke Sulawesi tengah. Ia bekerja sebagai petani untuk membiayai hidupnya sehari-hari.

Semua bermula ketika mereka mendengar isu bahwa gereja katolik St. Theresia, poso akan di serang dan di bakar. Akhirnya tibo bersama dominggus dan marinus juga bersama beberapa orang lain berangkat ke poso untuk melindungi para suster dan pastor serta anak-anak yang tinggal di dalam gereja tersebut. 


to be continue...... 

2 comments:

Anonymous said...

isi artikel diatas menyesatkan. jelas bahwa tibo cs adlah seorang aktor pembantaian muslim poso.

dharma said...

maaf.. sampai hari ini tak ada saksi dan bukti yang menunjukkannya...

Post a Comment